Selamat Membaca Yaaa......

Semoga teman-teman bisa senang membacanya. Nah, udah gak sabar pengen baca karya-karya yang ada di Blog ini...?? Ya udah deh....Ayo baca !!

Senin, 14 September 2009

KACAMATA NYENTRIK

                 Pada suatu hari......Iwan sedang berjalan-jalan,tiba-tiba hujan turun . Ia berteduh di sebuah toko kacamata yang paling terkenal di kotanya,Ia melihat sebuah kacamata nyentrik,tertulis harganya sebesar Rp 100.000,-. Iwan berfikir .....bagaimana caranya mendapatkan kacamata itu ? Akhirnya iwan memutuskan untuk menjual kue buatan ibunya,setelah hujan agak reda...Iwan pun pulang. 
                 Dirumah Iwan berkata kepada ibunya "Ibu bolehkah saya membantu Ibu berjualan kue ?" Ibu menjawab "Boleh,tapi hasilnya untuk di tabung ya !" Iwan berkata lagi "terima kasih bu" kemudian Iwanpun pergi ke kamarnya untuk tidur siang. Ketika sore hari....Iwanpun pamit kepada orang tuanya untuk berjualan kue,setiap hari ia rajin untuk berjualan kue Ibunya demi mendapatkan hasil yang cukup. Akhirnya,ketika Iwan menghitung hasil kerja kerasnya selama beberapa hari ,uangnya cukup untuk membeli kacamata nyentrik yang Ia inginkan itu. Ketika Iwan pergi ke toko kacamata ia bertemu dengan  2 orang temannya yang selalu mengganggunya. Tentu Iwan tidak bisa berbuat apa-apa terpaksa uang Iwan jatuh ke tangan ke 2 orang temannya. Ia pun tidak jadi membeli kacamata .Akhirnya Iwan pergi ke rumah sahabat baiknya Dody. Walaupun Dody kaya ia tidak pernah sombong kepada siapapun. Ia pernah membantu Iwan membayar uang sekolah.
              Ketika sampai dirumah Dody,Iwan  menceritakan kejadian yang tadi di alaminya. Dody hanya memberikan nasihat agar Iwan bersabar dan tetap berusaha untuk mendapatkan kacamata itu. Akhirnya Iwan bisa menenangkan dirinya dengan nasehat dari Dody,Iwan sadar bahwa dia harus terus berusaha.   
             Keesokannya Iwan pergi ke tempat pemancingan, ia mendapat ikan banyak di sana lalu pergi ke pasar dan menjual ikan-ikan tersebut. lama-lama ikan Iwan habis terjual ia menghitung hasilnya, tapi belum cukup. Kacamata yang seharga seratus ribu itu sangat disukai Iwan. Akhirnya ia memutuskan untuk mengambil uang tabungannya dan....dihitung kembali olehnya. Uangnya pun cukup di gunakannya untuk membeli kacamata tersebut ia berkata dalam hati" semogadi perjalanan nanti aku tidak bertemu temanku yang suka mengganggu itu", lalu ia berangkat sesampainya di toko kacamata ia berkata pada penjaga toko" saya ingin membeli kacamata itu " tunjuk Iwan " Pelayan tokopun mengambil kacamata yg diinginkan Iwan. Setelah membayar Iwanpun merasa bahagia karena dapat membeli kacamata yg diinginkannya itu dengan hasil kerja kerasnya tanpa harus meminta kepada ibunya. Iwanpun pulang dengan perasaan bahagia dia ingin sekali memperlihatkan kacamata barunya itu kepada ibunya.

Tidak ada komentar: